Jam dinding terus berdetik
Menandakan waktu terus berjalan
Kekecewaan masih melekat
Namun harum kebahagiaan tengah di hirupnya
Membuat orang hilang arah
Hingga logikapun mati dibuatnya
Ia berjalan seperti melayang di udara
Padahal ia sedang menginjak bara
Iya, itulah yang terjadi ketika orang sedang jatuh cinta
Sempat terkira ku lihat kilau
Namun piluku rasa karena itu hanya angan
Ku rasa aku telah menggenggam harapan
Apa daya ternyata itu hanya asa
Ternyata semua itu bayangan
Mengingatkan aku akan gadis kecil yang sedang tumbuh
Menaburkan harapan di setiap langkah kakinya
Kurang sering ia bersyukur
Hingga lupa akan daratan
Dan kini, Tuhan menegur dengan memberi harapan semu
Menandakan waktu terus berjalan
Kekecewaan masih melekat
Namun harum kebahagiaan tengah di hirupnya
Membuat orang hilang arah
Hingga logikapun mati dibuatnya
Ia berjalan seperti melayang di udara
Padahal ia sedang menginjak bara
Iya, itulah yang terjadi ketika orang sedang jatuh cinta
Sempat terkira ku lihat kilau
Namun piluku rasa karena itu hanya angan
Ku rasa aku telah menggenggam harapan
Apa daya ternyata itu hanya asa
Ternyata semua itu bayangan
Mengingatkan aku akan gadis kecil yang sedang tumbuh
Menaburkan harapan di setiap langkah kakinya
Kurang sering ia bersyukur
Hingga lupa akan daratan
Dan kini, Tuhan menegur dengan memberi harapan semu
Komentar
Posting Komentar